Dasar Css yang perlu dipahami petama-pertama adalah selektor, yang berfungsi untuk memilih elemen-elemen HTML yang menjadi target dalam mengatur desain pada Css. Dengan memahami jenis-jenis selektor sobat bisa memilih selektor apa saja yang perlu digunakan dalam pembuatan desain css.
Baiklah ada beberapa jenis selektor yang saya akan jelaskan kepada sobat sekalian diataranya ialah :
1. Selektor Kelas
2. Selektor Pseudo Kelas
3. Selektor Atribut
4.Selektor Keturunan
5.Selektor Orang tua dan anak
Oke sebelum saya masuk keselektor saya ingin menjelaskan apa Itu Dom ? Dom (Document Object Model) adalah struktur yang selalu ada di setiap dokumen HTML. Dom dirancang agar pengaksesan di sebuah dokumen-dokumen HTML mudah dilakukan.
Contoh Dokumen Pada DOM :
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>Jurusan Di SMK</title>
</head>
<body>
<h
1
>Jurusan Di SMK</h
1
>
<div id=
""
>
<ul>
<li>Akuntansi</li>
<li>Administrasi Perkantoran</li>
<li>Tata Niaga</li>
</ul>
</div>
</body>
</html>
Oke Sobat bisa dilihat pada coding diatas struktur <html> adalah akar Sedangkan pada <div> merupakan orang tua dari <ul> dan <li> merupakan cucu dari dari tag <div> dan tag <li> itu memiliki 4 saudari tag <li> lainnya seperti silsila keturuna atau bisa dikatakan sebagai bentuk akar.
1.Selektor Kelas
Slektor kelas itu seperti apa ? Selektor kelas yaitu menerapkan aturan dalam penyajian elemen-elemen yang memiliki atribut class yang disebutkan diselektor. Ciri-ciri dari selektor kelas diawali dengan tanda titik (.) dan diikuti dengan nama kelas (isi atribut class nilai class).
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>Selektor Kelas</title>
<style type=
"text/css"
>
.jurusan{
color: white;
font-size: 20px;<br> background-color: blue;
}
</head>
<body>
<h1>Selektor Kelas</h1>
<ul>
<li
class
=
"jurusan"
>Akuntansi</li>
<li
class
=
"bukan
jurusan"
>SD</li>
<li
class
=
"bukan
jurusan"
>SMP</li>
<li
class
=
"bukan
jurusan"
>SMA</li>
<li
class
=
"bukan
jurusan"
>SMK</li>
<li
class
=
"jurusan"
>Administrasi Perkantoran</li>
<li
class
=
"jurusan"
>Tata Niaga</li>
<li
class
=
"jurusan"
>Rekayasa Perangkat Lunak</li>
<li
class
=
"bukan
jurusan"
>MA</li>
</ul>
Bisa kita lihat pada coding diatas class yang bernilai jurusan akan dieksekusi dengan perintah text yang berwana putih dan memiliki background biru.
2. Selektor Pseudo-Kelas
Apa itu Selektor Pseudo-Kelas Selektor ini tidak terhubung dengan nama kelas di elemn HTML. Selektor pseudo-kelas berkaitan dengan atribut-atribut khusus di elemen HTML .
Contohnya :
<html>
<head>
<title>Pseudo-kelas</title>
</head>
<style type=
"text/css"
>
div{
height
:
300px
;
}
a:link{
color
:
blue
;
}
a:hover{
color
:
white
;
background-color
:
black
;
}
a:visited{
color
:
green
;
}
a:actiive{
color
:
red
;
}
</style>
<body>
<h
1
>Selektor Peseudo-kelas</h
1
>
<div id=
"daftar_isi"
>
<p>Daftar Isi</p>
<a href=
"#bagian_awal"
>Pendahuluan</a>
<a href=
"#bagian_utama"
>Bagian Utama</a>
</div>
</body>
</html>
No comments:
Post a Comment